KPK : KAMI BERSEDIA DUKUNG DENSUS TIPIKOR ASALKAN HASIL KERJA NYA SEPERTI DENSUS88 ANTI TEROR !! - Zona Berita

Info Seputar Berita Terkini


HOT NEWS !!!!

Post Top Ad

Selasa, 17 Oktober 2017

KPK : KAMI BERSEDIA DUKUNG DENSUS TIPIKOR ASALKAN HASIL KERJA NYA SEPERTI DENSUS88 ANTI TEROR !!

KPK : KAMI BERSEDIA DUKUNG DENSUS TIPIKOR ASALKAN HASIL KERJA NYA SEPERTI DENSUS88 ANTI TEROR !!

KPK : KAMI BERSEDIA DUKUNG DENSUS TIPIKOR ASALKAN HASIL KERJA NYA SEPERTI DENSUS88 ANTI TEROR !! - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebutkan dua konsep terkait Densus Tipikor. KPK pun mendukung pembentukan densus itu. Agen Bola Terpercaya

"Selama seperti yang dijelaskan Tito, kita mendukung. Soal anggaran tentunya bukan dari kami. Tapi kalau kebutuhan densus, catatan saya, harus klop dengan kejaksaan," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2017).

Baca Juga : AHMAD DHANI : MENJADI GUBERNUR DKI JAKARTA ITU TIDAK SUSAH,YANG PENTING AHOKERS BISA MOVE ON !!

Syarif mengaku lebih mendukung konsep bentuk Densus Tipikor seperti Densus 88 Antiteror. Opsi itu merupakan konsep yang disampaikan Tito, yaitu posisinya di Polri dan Kejaksaan Agung atau tidak satu atap.

"Saya yakin opsi kedua yang feasible. Meningkatkan Densus Tipikor, di Kejagung ada ruang khusus. Diharapkan seperti itu, hukum acaranya nggak akan berubah, kan pakai KUHAP. Kecuali UU diubah. Itu kebijakan sebenarnya," ujar Syarif.

Sedangkan antara KPK dan Densus Tipikor, menurutnya, tidak akan tumpang tindih. Sebab, KPK akan memproses hukum kerugian negara yang melebihi Rp 1 miliar.

"KPK dasarnya UU KPK, sedangkan Densus berjalan dengan UU sekarang. Kan yang punya kewenangan ada polisi, jaksa, KPK. KPK ada khusus sedikit karena ada UU KPK, satu ada penyelenggara negara, dua Rp 1 miliar ke atas," ujarnya.

Ia mengatakan penyidikan di KPK akan berjalan seperti biasa jika ada Densus Tipikor. Sedangkan Densus Tipikor diyakini akan memperkuat Polri dalam menangani kasus korupsi.

Sebelumnya, konsep kedua Densus Tipikor itu telah dijelaskan Tito. Dengan konsep itu, Tito menyebut nantinya Densus Tipikor terdiri atas Polri dan Kejagung, namun kantornya di masing-masing institusi.

Tito menyebut nantinya Densus Tipikor di Polri akan dipimpin seorang perwira tinggi bintang dua atau irjen, sedangkan di Kejagung disiapkan satu satuan tugas atau tim khusus yang akan langsung menerima limpahan tugas dari Polri agar cepat naik ke pengadilan dan tidak bolak-balik ketika menyusun berkas perkara. Agen Casino Terbaik

"Kemudian, kedua adalah tak perlu satu atap, tapi seperti Densus 88 Antiteror, di mana di Polri dibentuk dipimpin seorang pati bintang dua tapi di kejaksaan menyiapkan satu satgas atau tim khusus yang nanti akan bermitra sehingga Densus sudah paham begitu menangani kasus sejak penyelidikan," papar Tito.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad