"Diduga barang ini dari perbatasan China-Myanmar, di sana ada katakanlah daerah tak bertuan, di situ mereka membuat (sabu)-nya. Kemudian masuk melalui jalur-jalur sindikat yang ada di situ," kata Tito dalam acara konferensi pers Pengungkapan 1,622 Ton Sabu di Pelabuhan Sekupang, Batam, Kepulauan Riau, Jumat (23/2/2018).
Baca Juga : DIPOLISIKAN SOAL TANAH ABANG, INILAH JAWAB ANIES
Tito menjelaskan jalur perjalanan kapal penyelundup sabu dari Tiongkok ke Indonesia adalah melalui Laut Cina Selatan-Selat Malaka-Samudera Hindia.
"Dari Tiongkok kemudian turun sampai ke, ada yang Taiwan, kemudian ke LCS, masuk perairan Indonesia melalui Selat Malaka, setelah itu ke Samudera Hindia. Kemarin sebenarnya sudah kita deteksi jaringan yang sama, tetapi kemudian dia tidak jadi masuk ke Banten," ujar Tito.
"Mendaratnya di Christmas Island Australia dan ditangkap oleh kepolisian Australia karena kerja sama dengan kita," sambung dia. Agen Casino Terbaik
Bea Cukai dan Polri pada awal pekan ini berhasil menggagalkan penyelundupan 1,6 ton sabu dari sebuah kapal ikan asing berbendera China dan Singapura di Perairan Kepri.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar